Lampung Tengah – (CJ) – Giat Pembukaan Utsawa Dharma gita ke IX tahun 2019 dan Pemberian Gelar Pengelingsir Dharma Visesa Wicaksana kepada Bupati Lampung Tengah di gedung kesenian Jagad Krana Kampung Rama Dewa Kecamatan Seputih Raman Lamteng hari Minggu (25/08/2019) Jam 13/45 WIB.
Kegiatan ini dihadiri Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, S.Ik, M.Si, Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto, S.Sos, Ketua PHDI Lampung Tengah Drh.I ketut Suwendra.MM, DPRD Propinsi Lampung komang Koheri, DPRD kabupaten Lamteng Ni Made Winarti. Ketua Sulinggih kec.Seputih Raman Ida Pedanda, Camat Seputih Raman Eko danarto, Kapolsek Seputih Raman Iptu Aladin Effendi,SH, Danramil Seputih Raman diwakili Pelda Wayan, Ketua Cabang Bhayangkari Lampung Tengah Ny Risa Made Rasma Serta Ibu Bhayangkari Seputih Raman dan Ibu-ibu Pkk Kecamatan Seputih Raman, Serta Tomas, Toga, Todat dan toga kecamatan Seputih Raman.
Sambutan Ketua PHDI Lampung Tengah Drh.I ketut Suwendra.MM Utsawa Dharma Gita kali ini adalah proses seleksi yang diikuti oleh kontingen dari 22 kecamatan se Lampung Tengah, hasil seleksi akan diberangkatkan ke UDH Tingkat Propinsi di Bandar Lampung pada Tgl 25 Desember 2019.
Dilanjutkan sambutan oleh Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyo Soemarto, S.Sos bahwa Lampung Tengah merupakan multi etnis, dimana Etnis Hindu Bali merupakan juga aset dan sumber daya yang perlu dijaga dan diperhatikan. UDG (Utsawa Dharma Gita) adalah pelestarian seni bali yang perlu dijaga dengan diadakan lomba – lomba pembacaan sloka suci, diharapkan lomba ini menghasilkan figur juara yang terbaik, selamat berlomba untuk semuanya.
Serta penyerahan dana bantuan untuk penyelenggaraan Utsawa Dharma Gita kab. Lamteng oleh Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyo Soemarto, S.Sos serta pemberian cindera mata kepada 30 Pinandita oleh Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, S.Ik, M.Si, dan kegiatan berakhir ditutup dengan do’a acara berakhir jam 15.30 Wib. (*)
